“Sejak memulai proyek pertama, saya sudah memiliki rumah 7 unit di 5 lokasi berbeda.” Begitu kata seorang teman ketika ngobrol tentang pengalamannya menjadi developer.
Kenapa bisa begitu? Dia menerapkan konsep beternak properti dalam menjalankan bisnisnya!.
Beternak properti maksudnya adalah memiliki banyak properti di lokasi yang berbeda-beda. Strategi ini bisa dijalani ketika anda memiliki proyek properti di banyak lokasi.
Namun tidak semua unit di proyek-proyek tersebut anda jual, sisakan beberapa unit untuk dimiliki sendiri.
Sehingga dengan memiliki properti ini anda akan mendapatkan keuntungan pada saat properti tersebut sudah naik harganya seiring perjalanan waktu.
Cara mengambil manfaat dari properti tersebut bisa dijual, bisa juga disewakan, sehingga menghasilkan passive income dan yang jelas nilai aset properti tersebut terus meningkat.
Bagaimana strategi yang bisa diterapkan? Anda bisa menerapkan strategi 10-9-1. Maksudnya, dari 10 unit yang dibangun, jual 9 unit saja dan miliki 1 unit. Penerapannya tidak harus seperti ini, bisa dimodifikasi sesuai kebutuhan.
Jika proyek anda 7 unit maka bisa diterapkan 7-6-1, 7 unit dibangun, 6 unit dijual dan 1 unit ditahan. Begitu seterusnya, logikanya apabila jumlah unit lebih banyak maka anda dapat dengan mudah juga memiliki lebih banyak unitnya.
Contohnya jika anda mengembangkan 85 unit rumah maka anda bisa menerapkan strategi 85-80-5. Yaitu dari 85 unit rumah, yang dijual hanya 80 unit saja dan dimiliki seniri 5 unit. Strategi ini sangat fleksibel untuk dijalankan.
Namun jangan lupa, jangan sampai strategi ini memberatkan keuangan anda.
Maksudnya, unit yang tidak dijual tersebut tentu tidak menghasilkan uang kepada anda pada saat itu, walau dengan demikian kondisi ini tidak menyebabkan melalaikan anda memenuhi kewajiban kepada pihak ketiga, seperti tidak bisa membayar hutang ke supplier, pemilik tanah, investor, tunggakan kepada tukang, tunggakan kepada karyawan dan kewajiban lainnya.
Harus dipahami bahwa, bagaimanapun juga membayar hutang adalah kewajiban yang paling utama jika ingin uang anda berkah. Bagi saya alasannya itu saja.
Dengan strategi ini maka anda akan memiliki banyak sekali properti, anda bisa memiliki properti sesuai dengan lokasi proyek anda.
Ketika anda membuka proyek di Bandung, maka anda akan memiliki properti di Bandung, begitu juga ketika anda memiliki proyek di Surabaya atau Makassar atau daerah lainnya maka anda akan memiliki beberapa lokasi di daerah tersebut.
Satu prinsip penting yang harus diterapkan untuk membentuk disiplin diri adalah, tunda kenikmatan!. Ya, karena anda akan tergoda untuk menjual seluruh unit supaya anda mendapatkan uang tunai alih-alih menyimpannya dalam bentuk kepemilikan properti.
Karena dengan uang tunai di tangan, mungkin saja anda akan tergoda untuk memiliki mobil mewah, perhiasan mahal untuk istri yang sesuai dengan uang yang dimiliki, godaan ini amat mungkin terjadi.
Apa keuntungan dari strategi beternak properti ini? Keuntungannya adalah ketika harga properti tersebut suatu saat melambung tinggi maka anda juga turut dapat menikmatinya, berbeda halnya jika anda tidak memiliki lagi properti di lokasi tersebut tentu anda tidak dapat menikmati kenaikan harga tersebut.
Jadilah developer properti dan jadilah peternak properti.
Lihat artikel lainnya:
- Berternak Ala Developer Properti
- Cara Mudah Berternak Properti Ala Developer
- Kenapa Anda Harus Menjadi Developer Properti?
- Strategi Penerapan Harga Proyek pada Masa Pertumbuhan sampai Penutupan Proyek
- Strategi Menganalisa Segmentasi Pasar untuk Membangun Proyek Properti
- Ini Dia Keunggulan Investasi Properti, Anda Sudah Punya?
- Begini Cara Menetapkan Harga Perumahan dengan Strategi Harga Progresif
- Berapa Keuntungan Developer Perumahan di Suatu Proyek?
- Mudah Banget Menjadi Investor Properti—Baca Ini
- Sebelum Menjadi Developer Properti, Ini yang Harus Anda Pahami
- Self Development: Strategi Meningkatkan Kualitas Diri dan Hubungan dengan Orang Lain
- Pricing Strategy: Begini Cara Menetapkan Harga Perumahan untuk Memenangkan Persaingan
- Strategi Menjual; Berikan Passive Income kepada Konsumen
- Mulai Menjadi Developer Properti Dengan Proyek Kecil-Kecil Saja Dulu
- Begini Cara Memanfaatkan Hukum Pareto Saat Memulai Proyek dan Tidak Punya Uang Buat Modal Kerja