menganalisa kompetitor

Salah satu strategi untuk melihat kelayakan suatu lokasi untuk dibangun proyek properti adalah dengan melihat apakah sudah ada pengembangan perumahan di sekitar lokasi.

Melihat di radius 5 km sudah cukup mewakili.

Maksudnya ketika akan mengembangkan suatu lahan, lihat lokasi yang radiusnya lebih kurang 5 km dari lokasi apakah sudah ada proyek perumahan.

Jika sudah ada perhatikan tipe produk yang dijual, termasuk harga jualnya.

Harga jual perumahan tersebut bisa menjadi dasar perbandingan.

Jangan lupa ketika melihat produk kompetitor pastikan bahwa kompetitor tersebut berada di kelas jalan yang sama.

Maksudnya jika lokasi yang akan dianalisa berada di jalan kabupaten, maka kompetitor yang akan dijadikan perbandingan adalah juga berada di jalan kabupaten.

Jangan lihat kompetitor yang berada di jalan provinsi atau jalan kecamatan. Tentu saja berbeda.

Jika kompetitor berada di jalan provinsi, sementara kita di jalan kabupaten maka harga perumahan kita harus lebih rendah. Itu sangat masuk akal.

Jangan paksakan bersaing dengan harga yang sama.

Begitu juga sebaliknya jika kompetitor berada di jalan kecamatan, sementara kita di jalan kabupaten maka amat wajar nanti kita menerapkan harga yang lebih tinggi.

Tinggal nanti bersaing dari sisi teknis seperti; desain, mutu material dan fasilitas yang disediakan di dalam kawasan perumahan.

Perumahan subsidi

Jika proyek yang sedang dibangun di sekitar lokasi tersebut adalah perumahan subsidi maka di sekitar lokasi tersebut memang baru bisa dibangun perumahan subsidi.

Implikasinya adalah harga tanah harus sesuai untuk perumahan subsidi.

Karena untuk perumahan subsidi ada batasan harga tanah tertentu supaya proyek layak.

Hal ini karena harga jual perumahan nantinya tidak bisa dinaikkan. Karena sudah ada batasan harga perumahan subsidi dari pemerintah.

Contohnya untuk Pulau Jawa saat ini harga perumahan subsidi adalah Rp150.500.000,-

Harga ini sama dengan harga perumahan subsidi di Pulau Sumatera. Sementara harga di Jabodetabek adalah Rp168.000.000,-

Perumahan non subsidi

Namun jika proyek yang dibangun di sekitar calon lokasi perumahan yang akan dibangun adalah perumahan non susidi, maka selayaknya perumahan yang akan dibangun juga perumahan non subsidi.

Tentu saja ada kelayakan harga tanah yang harus diperhatikan. Itulah gunanya melakukan studi harga terlebih dahulu terhadap proyek yang sedang dibangun di sekitar lokasi.

Studi harga tersebut mudah saja caranya. Datangi proyek yang sedang berjalan, lalu minta pricelist-nya.

Berdasarkan pricelist tersebut bisa dianalisa kelayakan harga tanah.

Menghitung kelayakan harga tanah ini amat penting karena hal ini berhubungan dengan kesanggupan proyek bersaing dengan kompetitor nantinya.

Bagaimana menghitung kelayakan harga tanah berdasarkan harga rumah yang sedang dijual? Nah, ini tidak bisa diterangkan dengan lengkap dalam artikel.

Karena banyak sekali hal yang harus diperhitungkan. Banyak sekali jika dan maka.

Maksudnya jika harga jual rumah segini maka harga kelayakan tanah adalah segini. Itupun kalau kondisi lokasi begini.

Tentang menganalisa kelayakan harga tanah ini akan dibahas tuntas dalam workshop 2 hari Cara Benar Memulai Bisnis Developer Properti Bagi Pemula.

Lihat detil materi dan jadwal di link di bawah ini:

https://workshopdeveloperproperty.asriman.com/

Lihat artikel lainnya:
Menganalisa Kelayakan Tanah Dengan Melihat Kompetitor

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

×

Hallo...!

Workshop Cara Benar Memulai Bisnis Developer Properti Bagi Pemula akan diadakan tanggal 20-21 Januari 2024 di Jakarta

× Info Workshop Developer Properti