Ketidakpunyaan sumber daya untuk menjadi developer properti seyogyanya tidak menghalangi niat Anda menjadi developer properti karena banyak langkah yang bisa dilakukan untuk mewujudkannya. Langkah tersebut diantaranya adalah memanfaatkan sumber daya orang lain. Dengan memanfaatkan sumber daya orang lain maka hal tersebut bisa mengurangi ketergantungan terhadap sumber daya sendiri. Dan itu banyak dilakukan dalam bisnis karena banyak bisnis yang dimulai tanpa sumber daya sendiri dari pendirinya.
Contohnya perusahaan raksasa Google dan Facebook ketika memulai pendirinya tidak memiliki uang yang cukup, tetapi mereka kerjasama dengan orang yang memiliki uang sebagai investornya. Dengan demikian kebutuhan modal bisa terpenuhi. Demikian juga perusahaan lain banyak yang dimulai dengan langkah serupa. Jadi jika Anda tidak memiliki modal uang ketika memulai usaha tidak perlu berkecil hati.
Tak terkecuali bagi Anda yang sudah ‘nekad’ ingin menjadi developer properti, tetapi tidak memiliki cukup uang untuk memulainya bisa memanfaatkan sumber daya orang lain, berikut teknik-teknik yang bisa Anda lakukan. Sumber daya tersebut diantaranya adalah tanah, modal dan tenaga orang lain.
Memanfaatkan Tanah Orang Lain
Tanah merupakan bahan baku utama dalam bisnis properti, tanpa tanah tidak mungkin kita mambangun proyek properti. Selain menjadi bahan baku utama, tanah juga mengambil porsi yang besar dalam hal permodalan proyek.
Jika Anda tidak punya tanah dan tidak punya uang untuk beli tanah, logikanya Anda tidak akan mungkin jadi developer properti. Tapi enaknya di bisnis properti, tidak punya tanahpun kita bisa memiliki proyek properti.
Ada teknik-teknik yang bisa dipakai untuk ‘mengakali’ memiliki tanah tanpa membeli, tanpa bayar uang kepada pemilik lahan.
Teknik yang lazim digunakan adalah kerjasama lahan, dimana pemilik lahan dianggap bagian dari pemilik proyek sehingga dia berhak untuk mendapatkan keuntungan proyek.
Antara anda sebagai developer dan pemilik tanah dibuatkan perjanjian kerjasama yang saling menguntungkan.
Memanfaatkan Modal Orang Lain
Setelah mendapatkan tanahnya, Andapun masih kesulitan untuk membiayai pelaksanaan proyek, karena proyek properti dalam bentuk perumahan, apartemen atau apapun merupakan bisnis yang bersifat padat modal, butuh uang banyak untuk memulai.
Baca juga: Workshop Developer Properti di Indonesia yang Wajib Anda Ikuti
Kondisi ini bisa diatasi dengan mengajak pemilik uang atau investor untuk memodali pelaksanaan proyek. Sebagai imbalan atas modal yang diberikan untuk pelaksanaan proyek ini investor akan mendapatkan bagi hasil dari keuntungan proyek.
Berikan bagian yang cukup besar untuk pemodal ini karena dialah yang menanggung resiko yang paling besar.
Memanfaatkan Pengalaman Orang Lain
Pengalaman orang lain diperlukan supaya kita memiliki success model dalam mengelola proyek properti. Pengalaman orang yang sudah sukses harus dijadikan pedoman untuk kesuksesan bisnis kita, begitu juga pengalaman orang yang gagal juga dijadikan pelajaran agar kita tidak terjerembab dalam lobang yang sama.
Sering-seringlah belajar, sering-seringlah berdiskusi, temukan para pebisnis properti itu di forum-forum bisnis, seminar-seminar property, workshop properti atau dimanapun anda bisa menermukan mereka.
Memanfaatkan Tenaga Orang Lain
Anda bukanlah orang yang serba bisa dalam mengerjakan banyak hal, karena anda bukanlah manusia super. Sebagai developer hanya satu syarat yang harus Anda miliki yaitu kemampuan mengelola proyek dan orang-orang yang terlibat didalamnya.
Untuk mendisain Anda tidak perlu jago disain karena Anda bisa menyerahkan kepada arsitek. Untuk membangun Anda bisa serahkan kepada kontraktor atau tunjuk mandor saja juga bisa.
Untuk pemasaran Anda bisa menyerahkan kepada ahli marketing, begitu juga untuk mengurus legalitas Anda tinggal menyerahkan urusan ini kepada bagian legal atau langsung ke Notaris.
Untuk urusan produksi serahkan saja ke seorang yang mengerti tentang konstruksi yang Anda tunjuk sebagai project manager.
Inti dari pembahasan di atas adalah anda harus pintar-pintar meramu strategi untuk bisa mengajak berbagai orang yang memiliki sumber daya berbeda menjadi bagian dari rencana Anda.
Pesan saya jika anda sudah berhasil mendapatkan sumber daya orang lain dan proyek andapun sudah running, jagalah integritas dan kejujuran dalam berbisnis.
Dengan integritas, bisnis properti anda yang awalnya satu lokasi akan dapat dengan mudah menjadi dua lokasi dan terus berkembang.
Jangan pernah ada niat untuk ‘menakali’ pemilik lahan, pemilik modal dan lain-lain. Jika ada kondisi dimana harus ada yang mengalah dalam pengambilan keputusan, saya menyarankan Andalah yang mengalah.
Good luck!
Penulis: Asriman A. Tanjung, ST
Penulis buku Cara Benar Meraih Sukses Di Bisnis Properti yang diterbitkan Gramedia
Pendiri dan Ketua Dewan Pembina DEPRINDO (Developer Properti Indonesia), asosiasi developer properti yang sudah diakui pemerintah
Pemilik asriman.com, blog properti nomor 1 di Indonesia
Lihat artikel lainnya:
- Menjadi Developer Properti Itu Harus Mampu Menggerakkan Dukungan Dari Orang Lain
- Ini Dia Sumber Pendanaan Proyek Properti Anda
- Sebelum Menjadi Developer Properti, Ini yang Harus Anda Pahami
- Relaksasi Bebas PPN Perlu Diperpanjang, Tidak Hanya Sampai Bulan Agustus
- Begini Cara Developer Mencari Pendanaan untuk Proyek, Mudah
- Metoda Pelaksanaan Proyek, Swakelola atau Sub-kan ke Kontraktor
- MANTAP! Karyawan Kontrak Sudah Bisa Dapat KPR
- Menjadi Karyawan Developer Properti Lebih Dulu, Langkah Mudah Menjadi Pengembang
- Untuk Orang yang Ingin Menjadi Developer Properti Tapi Bingung Memulai
- Mulai Menjadi Developer Properti Dengan Proyek Kecil-Kecil Saja Dulu
- Bagaimana Mencari Lahan untuk Dijadikan Proyek Properti Jika Dirimu Tidak Punya Uang
- Begini Cara Menemukan Tanah Kerjasama dan Investor Proyek Properti
- Self Development: Strategi Meningkatkan Kualitas Diri dan Hubungan dengan Orang Lain
- Jika Tidak Yakin Akan Berhasil Di Bisnis Properti Sebaiknya Jangan
- Ini Tips Membuat Proposal Kerjasama Bisnis Properti