Strategi Membuat Perencanaan Lahan untuk Dibangun Proyek Properti

Perencanaan lahan yang dimaksud di sini meliputi desain masterplan atau siteplan dan landscape, desain unit, desain kawasan, desain mekanikal dan elektrikal unit dan kawasan, desain gerbang proyek, desain ruang terbuka baik berupa taman bermain, lapangan olah raga dan fasum fasos lainnya.

Intinya pada kegiatan ini adalah membuat desain keseluruhan proyek termasuk Rencana Anggaran Biaya (RAB) proyek.

Untuk menghasilkan desain yang sesuai dengan selera konsumen sebaiknya Anda menyerahkan urusan mendesain ini kepada arsitek yang berpengalaman, apalagi proyek Anda cukup luas yang berisi ratusan unit rumah.

Bagaimana cara melihat arsitek yang bagus itu? Caranya adalah dengan melihat portofolionya (proyek yang sudah dikerjakan).

Lebih baik Anda mengeluarkan biaya sesuai dengan tarif arsitek yang berpengalaman tetapi menghasilkan desain yang ‘menjual’ daripada menyerahkan urusan desain kepada arsitek yang memasang tarif murah tapi mutu kerjanya kurang bagus.

Untuk langkah awal berikut beberapa komponen proyek yang harus Anda buat desainnya:

Membuat Siteplan dan Detilnya

(more…)

Ini Dia Strategi Mengakuisisi Lahan dengan Pembayaran Mundur

Tawarkan sesuatu yang berharga

Salah satu strategi mengakuisisi lahan yang bisa Anda praktekkan adalah pembayaran tanah mundur sesuai dengan waktu yang disepakati.

Berapa jauh mundur pembayarannya? Tergantung Anda dan pemilik lahan, bisa 1 tahun, 2 tahun dan seterusnya.

Untuk melaksanakan strategi ini, pada saat kesepakatan terjadi Anda tidak diwajibkan membayar tanah, tetapi supaya ada ikatan antara Anda dan pemilik lahan, sekedar pembayaran uang tanda jadi atau uang muka ok lah.

Strategi pembayaran UTJ dan uang muka bisa mengacu kepada strategi pembayaran tanah secara bertahap atau kerjasama lahan.

Supaya pemilik lahan bersedia tanahnya dibayar mundur Anda harus menawarkan sesuatu yang sangat berharga bagi mereka, misalnya harga tanahnya sudah diperhitungkan kenaikan harganya sampai masa pembayaran tanah tiba.

Contohnya, apabila kenaikan nilai tanah per-tahun dianggap 20% maka untuk pembayaran tanah yang ditunda selama 2 tahun Anda bisa menawarkan harga lebih tinggi 40% dari harga saat ini, dengan catatan harga tanah yang disepakati saat ini adalah harga tanah yang wajar.

Langkah-langkah dalam mempraktekkan pembayaran tanah mundur

(more…)

Bagaimanakah Ciri-ciri Tanah yang Bagus untuk Perumahan Itu?

Ketika Anda mengembangkan suatu lahan menjadi proyek properti maka ada beberapa hal yang harus diperhatikan terlebih dahulu.

Diantara hal-hal yang harus diperhatikan adalah kondisi fisik tanahnya, elevasi tanah dibandingkan dengan kondisi sekitar, tersedianya saluran pembuangan, ada akses jalan ke lokasi yang memadai, adanya developer lain yang juga mengembangkan proyek di sekitar lokasi dan berada di sunrise area, dan lain-lain.

Fisik Tanah Berupa Tanah Kering

Faktor lainnya yang harus Anda perhatikan dalam mengakuisisi lahan adalah kondisi fisik tanah.

Walaupun peruntukannya memang untuk pemukiman tetapi apabila fisik tanahnya bukan berupa tanah kering maka Anda memerlukan waktu dan biaya untuk mengeringkan lokasi terlebih dahulu supaya menjadi lahan siap bangun.

Kondisi fisik lahan yang kerap ditemui adalah berupa sawah, lahan gambut, empang, rawa-rawa dan lain-lain.  

Posisi Tanahnya lebih Tinggi dari Jalan di Depannya

Selanjutnya lahan yang layak untuk diakuisisi untuk dikembangkan menjadi proyek properti adalah posisi lahan yang lebih tinggi dari jalan di depannya, sekurangnya sama tinggi. (more…)

Strategi Sederhana yang Bisa Membuatmu Sukses Dalam Negosiasi dengan Pemilik Lahan

Negosiasi adalah usaha untuk mencapai kesepakatan dengan lawan negosiasi sehingga hasil yang didapatkan sesuai dengan yang diinginkan.

Untuk mendapatkan hasil yang sesuai tersebut Anda harus mempersiapkan diri dengan matang.

Dengan persiapan yang matang maka Anda bisa mengendalikan negosiasi walau dalam kondisi yang sulit sekalipun.

Persiapan matang terutama tentang penguasaan materi dan strategi negosiasi. Ini penting dipahami supaya Anda terhindar dari ketidakpuasan ketika kesepakatan sudah dicapai. 

Negosiasi makin penting perannya jika objeknya adalah cara pembayaran tanah untuk dijadikan proyek properti. Karena jika negosiasi Anda sukses sesuai keinginan maka Anda akan memperoleh keuntungan berupa tereduksinya kebutuhan modal.

Tapi bagi Anda yang punya uang untuk membeli tanah secara tunai strategi ini tidak begitu penting karena dengan uang yang Anda miliki Anda lebih mudah mendapatkan tanah bahkan Anda bebas menawar harga serendah mungkin, karena pada umumnya pemilik tanah menginginkan tanahnya dibayar tunai.

Alasan yang sering disampaikan oleh pemilik tanah adalah mereka tidak mau pusing dengan urusan proyek nantinya. (more…)

Begini Cara Menjadi Pebisnis Kavling Tanah

Berbisnis kavling tanah merupakan salah satu pilihan bisnis di bidang properti, selain menjadi developer, broker, kontraktor dan investor.

Dari segi pelaksanaan dan biaya yang dibutuhkan menjual property dalam bentuk kavling lebih simple dibandingkan dengan menjual properti dalam bentuk produk jadi seperti rumah, apartemen, office building dan jenis property lainnya.

Modalnya lebih kecil dibandingkan membangun perumahan

Biaya yang dibutuhkanpun terbilang lebih sedikit karena hanya butuh beli tanah dan beberapa urusan legalitas dan perijinan. Bisnis kavling tanah bisa menjadi pilihan jika anda tidak memiliki modal yang cukup dan tidak ingin dipusingin oleh ribetnya pelaksanaan proyek.

Satu lagi, waktu pelaksanaan proyek juga tidak terlalu panjang jika dibandingkan dengan menjual produk properti dengan luasan area yang sama. (more…)

Anda Harus Tahu Lahan yang Menguntungkan untuk Dibangun Proyek Perumahan

Tidak semua tanah layak untuk dijadikan proyek properti—yang dalam pembahasan ini dikhususkan properti berupa perumahan, banyak faktor yang harus dianalisa seperti tentang lokasi, harga tanahnya, cara bayar tanah kepada pemiliknya, bentuk tanahnya dan lain-lain.

Kesemua faktor tersebut akan mempengaruhi kesuksesan pelaksanaan proyek Anda nantinya.

Oleh karena itu seorang developer wajib hukumnya untuk membekali diri dengan pengetahuan tentang strategi menganalisa kelayakan tanah.

Karena jika salah dalam menganalisa dan mengambil keputusan maka akibatnya bisa fatal. Ujung-ujungnya penjualan proyek Anda bisa terkendala, bahkan proyek bisa mangkrak.  (more…)

Tentang Developer Properti Yang Belum Banyak Dipahami Orang

Menarik sekali membahas tentang developer properti. Karena properti merupakan kebutuhan dasar manusia. Setiap orang membutuhkan tempat tinggal yang layak.

Oleh karenanya negara menjamin bahwa warganya harus mendapatkan tempat tinggal yang layak, seperti termaktub dalam UUD 1945 Pasal 28H.

Dari sisi pengembang, berbisnis properti amat menantang karena banyak sekali aspek developer properti yang musti dipahami.

Diantaranya pengembangan properti itu adalah sebuah bisnis legalitas, padat modal dan hasil, padat waktu, padat mental, sabar dan pelakunya harus berkomitmen kuat.

Developer Properti adalah Bisnis Legalitas

Bisnis developer properti adalah bisnis legalitas karena seluruh aktifitas developer mulai dari membeli tanah sampai dengan membangun dan pemasaran proyek bersinggungan dengan peraturan, baik berupa undang-undang, peraturan pemerintah, peraturan menteri dan peraturan daerah.

Tentang pertanahan dan sertifikat tanah diatur dalam UU No. 5 Tahun 1960 tentang Undang-Undang Pokok Agraria. Selanjutnya ketika mensertifikatkan tanah diatur oleh Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah.

Selanjutnya, tentang jual beli, perjanjian dan kontrak diatur dalam Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (KUHPer).

Selain itu, tentang penjualan properti dan hubungannya dengan perbankan diatur dalam UU No. 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan(more…)

Cara Mudah Menilai Kelayakan Lahan Untuk Dikembangkan Jadi Proyek

Ada banyak hal yang harus diperhatikan ketika akan memilih sebidang tanah untuk dijadikan proyek properti. Diantaranya adalah; harga, jalan akses, saluran pembuangan, jaringan listrik, dan ketersediaan market.

Menilai kelayakan dari harga tanah

Harga tanah sangat sensitif jika Anda akan mengembangkan perumahan untuk kalangan menengah ke bawah. Bagi mereka, beda harga 10 juta mungkin saja membuat mereka pindah ke kompetitor Anda. Pada umumnya mereka membeli rumah untuk ditempati atau rumah pertama.  

Inilah mengapa harga akuisisi lahan sangat berpengaruh, karena beda harga akuisisi lahan maka harga jual produk nantinya juga berbeda.

Tetapi jika Anda mengembangkan perumahan untuk masyarakat menengah ke atas, terdapat fleksibelitas tentang harga. Perbedaan harga antara pilihan produk tidak terlalu berpengaruh terhadap mereka.

Mereka lebih mementingkan kualitas dibandingkan dengan perbedaan harga yang tidak terlalu besar. Satu hal lagi, mereka memperhatikan juga prestise. Mereka bangga tinggal di suatu kawasan tertentu yang diakui sebagai kawasan elite. (more…)

×

Hallo...!

Workshop Cara Benar Memulai Bisnis Developer Properti Bagi Pemula akan diadakan tanggal 20-21 Januari 2024 di Jakarta

× Info Workshop Developer Properti